IMAN KEPADA QODLO DAN QODAR

BAB IX
IMAN KEPADA QODLO DAN QODAR




Setelah melaksanakan pembejaran modul ini siswa dapat :
1. Menjelaskan pengertian qodlo dan qodar
2. Menjelaskan tanda-tanda keimanan kepada qodlo dan qodar
3. Menjelaskan tanda-tanda keimanan kepada qodlo dan qodar
4. Menjelaskan hikmah beriman kepada qodlo dan qodar



A. Pengertian
Menurut bahasa qodlo berarti keputusan atau ketetapan. Sedangkan menurut istilah qodlo berarti ; keputusan atau ketetapan rencana Allah SWT untuk dilaksanakan. Qodar secara bahasa beerarti jangka atau ukuran, sedangkan menurut istilah rencana yang telah diberlakukan oleh Allah sejak zaman azali baik yang sudah, sedang maupun akan terjadi terhadap mahluknya. Dengan kata lain qodlo merupakan ketentuan Allah yang di dalamnya terdapat irodat-Nya untuk segala mahluk, sedangkan qodar merupakan perwujudan dari ketentuan yang ada, dan tidak pernah akan berubah.
Firman Allah sebagai berikut :    
Artinya : “ Sesungguhnya kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran” ( Q.S. Qomar {54] ayat : 49).
Beriman kepada qodlo dan qodar Alllah dapat juga disebut iman pada taqdir, yaitu meyakini adanya ketetapan Allah SWT yang berlaku terhadap semua mahluk-Nya, baik yang telah, sedang dan akan terjadi.
Taqdir secara garis besar dapat digolongkan menjadi dua yaitu :
a. Taqdir mubrom, yaitu ketentuan Allah yang pasti berlaku pada setiap mahluk dan tidak dapat diubah-ubah lagi. Kata mubrom berasal dari bahasa arab, yang berarti pasti berlaku atas setiap diri manusia. Contoh kematian manusia.
b. Taqdir mu’allaq, yaitu ketentuan Allah SWT yang mungkin dapat diubah oleh manusia, melai usaha atau ikhtiyar secara sungguh-sungguh. Menurut bahasa muallaq berarti digantungkan atau ditunda pelaksanaannya (Q.S. Ar Ro’du : 11)
Beriman kepada qodlo dan qodar bukan berarti kita hanya pasrah menunggu nasib dari Allah SWT, tetapi harus berusaha dengan sungguh-sungguh untuk megubah nasib sendiri, serta berupaya dengan keras untuk mencapai apa yang dicita-citakan.

Unsur-unsur iman kepada taqdir antara lain :
1. Mempercayai bahwa Allah mengetahui segala sesuatu secara rinci dan global sejak zaman azali terhadap seluruh mahluk-Nya.
2. Mempercayai bahwa Allah telah menulis semua ketentuan (qadar) tersebut di Lauh Mahfuzh. Firman Allah SWT berfirman :

          •     •    
Artinya : “ Apakah kamu tidak mengetahui bahwa Sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan di bumi?; bahwasanya yang demikian itu terdapat dalam sebuah Kitab (Lauh mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah.(Q.S. Al Hajj:70)
3. Mempercayai bahwa semua yang ada dan terjadi di alam raya ini atas kehendak Allah SWT , baik yang berhubungan dengan perbuatan-Nya maupun ciptaan-Nya. Firman Allah :
               
Artinya : “ Dan Tuhanmu menciptakan apa yang dia kehendaki dan memilihnya. sekali-kali tidak ada pilihan bagi mereka. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan (Q.S. Al Qomar {28} : 68)
4. Mempercayai bahwa segala makhluk adalah ciptaan Allah, baik dzatnya, sifatnya maupun gerakannya. Firman Allah :
 •   
Artinya: ''Dan Dialah menciptakan segala sesuatu dan menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya.'' (Q.S. Al-Furqan {25} : 2 ).

B. Tanda-tanda Iman Kepada Qodlo dan Qodar
1. Menyakini pada Sunatullah
Alam semesta dan seluruh isinya tercipta atas kehendak Allah SWT, Oleh karena itu seluruh alam ini tunduk dan patuh atas irodat dan kehendak Allah, inilah yang disebut sunatullah (hukum alam). Firman Allah :
  •      •  
Artinya : “Maka sekali-kali kamu tidak akan mendapat penggantian bagi sunnah Allah, dan sekali-kali tidak (pula) akan menemui penyimpangan bagi sunnah Allah itu.(Q.S. Fatir {35} : 43).

2. Selalu Berikhtiar dengan Sungguh-sungguh
Beriman kepada qodlo dan qodar dapat menghantarkan manusia pada usaha yang maksimal dan kesumgguhan hati untuk mencapai tujuan hidupnya. Ihtiyar dapat dilakukan dengan dua hal yaitu ikhtiyar lahir (usaha secara maksimal) dan ikhtiyar batin (berdo’a memohon Allah). Firman Allah :
               
Artinya : “Apabila Telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.( Q. S. Jumu’ah {62} : 10).

3. Menyempurnakan Ikhtiyar dengan Bertawakal
Secara bahasa tawakal berarti menyerahkan atau mempercayakan. Sedangkan menurut istilah tawakal adalah menyerahkan segala perkara dan usaha yang dilakukan kepada Allak SWT serta berserah diri sepenuhnya untuk mendapatkan manfaat atau menolak madlorot. Tawakal harus didahului dengan usaha maksimal baik secara lahir maupun secara batin. Firman Allah SWT :
      •    
Artinya :…. Kemudian apabila kamu Telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal ( Q.S. Ali Imron {3} : 159)

C. Fungsi dan Hikmah Iman kepada Qodlo dan Qodar
1. Menumbuhkan jiwa pemberani, karena berkeyakinan bahwa hidup dan mati manusia merupakan taqdir Allah SWT.
2. Menumbuhkan sikap ulet dan kerja keras, karena qodlo tidak dapat diketahui oleh manusia. Hal ini mendorong manusia untuk berusaha secara maksimal sebelum taqdir itu datang .
3. Memberikan keseimbangan jiwa, sehingga dalam menghadapi permasalahan bersikap tenang dan sabar serta tidak mudah putus asa.
4. Meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah secara dinamis, sehingga setiap keberhasilan maupun kegagalan dipandang sebagai ujian.
5. Tidak sombong dan tidak menjadikan takdir sebagai alasan untuk melakukan maksiyat.
6. Menumbuhkan jiwa optimis, dalam menghadapi kehidupan di dunia
7. Menumbuhkan sikap husnuzon kepada Allah SWT.



A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar
1. Menurut bahasa qodlo berarti ………
a. ukuran d. perencanaan
b. timbangan e. sesuatu yang telah terjadi
c. keputusan atau ketetapan
2. Ketentuan Allah yang terjadi pada setiap hamba Allah dan tidak dapat dirubah atau diikhtiyari lagi disebut ………
a. Takdiriyah d. Sunatullah
b. Takdir mu’allaq e. qodlo dan qodar
c. taqdir mubrom
3. Dibawah ini salah satu contoh dari taqdir mubrom yaitu … …
a. kekayaan d. kemiskinan
b. kematian e. kesuksesan
c. kepandaian
4. Rencana yang telah diberlakukan oleh Allah sejak zaman azali terhadap seluruh mahluk-Nya, baik yang sudah, sedang manupun yang akan terjadi. Pernyataan tersebut merupakan ……
a. pengertian qodlo menutut d. Manfaat beriman pada qodar
b. pengetian qodar menurut e. fungsi iman kepada takdir
c. pengertian taqdir mu’allaq
5. Yang dimaksud takdir mu’alaq adalah suatu ketentuan Allah ………
a. yang sudah pasti terjadi dan bersifat tetap
b. yang belum tentu tejadi
c. yang masih bisa diusahakan dengan ikhtiyar
d. yang tidak akan terjadi
e. mungkin terjadi dan mungkin tidak
6. Salah satu hikmah beriman kepada qodlo dan qodar adalah ……..
a. syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT
b. rajin dalam bekerja dan berusaha
c. pesimis dalam menghadapi hidup
d. tenang dan tenteram dalam hidup
e. tahan uji dan berani mengambil resiko.
7. Andi selalu belajar dengan sungguh-sungguh untuk memperoleh ilmu pengetahuan, karena dia yakin bahwa kepandaian itu merupakan ……..
a. takdir mubrom d. qodar
b. takdir mu’alaq e. tawakal
c. qodlo
8. Setiap hari kita menyaksikan matahari terbit dari timur dan tenggelam di sebelah barat tidak pernah berubah, hal ini merupakan ……
a. qodlo Allah d. hukum adat
b. sunatullah e. pengaruh gaya grafitasi
c. sunnah Nabi
9. Usaha seseorang untuk memperoleh sesuatu yang diinginkannya disebut ……
a. ikhtiyar d. taqdir
b. tawakkal e. qona’ah
c. qodlo
10. Kematian seseorang telah direncanakan oleh Allah SWT sejak zaman azali , pernyataan ini merupakan salah satu contoh ……..
a. qodlo d. sunatullah
b. qodar e. ikhtiyar
c. tawakkal
11. Di bawah ini yang termasuk salah satu contoh taqdir mu’alaq adalah ………
a. datangnya ajal d. cacat fisik sejak lahir
b. kekayaan yang dimiliki e. jenis kelamin
c. hancurnya alam secara bersamaan
12. Tidak sombong atas keberhasilan yang diperoleh merupakan fungsi iman pada ..
a. hari akhir d. malaikat Allah
b. rasul-sasul Allah e. kitab suci Al Qur’an
c. qodlo dan qodar
13. Di bawah ini merupakan sikap tawakal yang benar, yaitu yang dilakukan oleh ..
a. Yudi berusaha dengan sunguh-sungguh dan dia yakin usahanya pasti berhasil
b. Arif berusaha sedangan sekuat tenaga, keberhasilannya diserahkan Allah
c. Yanto menyerahkan urusannya pada Allah, sambil berusaha ala kadarnya.
d. Yuni menyesali kebodohannya yang menyebabkan dia tidak lulus
e. Wahyu menyerahkan usahanya dengan hanya berdo’a saja
14. Aliran yang beranggapan bahwa segala sesuatu di dunia ini telah diatur dan ditentukan oleh Allah secara mutlak, manusia diibaratkan seperti wayang yang mengikuti kehendak dalangnya, aliran ini disenut …..
a. naqsabandiyah d. qodiriyah
b. tijaniyah c. Jabariyah
c. syafiiyah
15. Aliran Qodiriyah, berpendapat bahwa segala hal yang terjadi pada diri manusia ditentukan oleh ……
a. kehendak Allah SWT
b. manusia itu sendiri Allah tidak ikut campur
c. Allah SWT dan usaha manusia
d. keturunan/nasab
e. hukum alam
16. Segala sesuatu yang ada di dunia ini telah diatur sedemikian rupa oleh Allah SWT. Secara mutlak, sedangkan manusia tidak memiliki kemampuan apa-apa (ibarat wayang yang mengikuti kehendak dalang). Paham ini dikembangkan oleh aliran ….
a. qodiriyah d. Asy’ariyah
b. Naqsabandiyah e. Syafi’iyah
c. Jabariyah
17. Memberikan keseimbangan dalam jiwa, sehingga tenang dalam menghadapi segala persoalan hidup serta tidak mudah berptus asa, hal ini merupakan …..
a. Pengertian iman pada takdir
b. tujuan iman pada qodlo dan qodar
c. janji Allah terhadap orang yang beriman
d. hikmah beriman pada qodlo dan qodar
e. pengertian iman pada qodlo
18. Setiap hari kita menyaksikan matahari terbit dari arah timur dan tenggelam di arah barat, hal ini merupakan ketentuan Allah yang tak bisa dirubah oleh siapa saja, hal ini merupakan …..
a. sunah rosul d. rencana Allah
b. sunnatullah e. hukum adat
c. sunnah shahabat
19. Tidak akan menjadi sombong jika usahanya berhasil, demikian sebaliknya tidak terlalu sedih jika usahanya gagal. Hal ini merupakan perwujudan dari hikmah perilaku …….
a. syukur nikmat d. taqorrub
b. sabar e. tawadu’
c. tawakal
20. Sunatulah atau ketentuan hukum terhadap alam semesta bersifat permanen. Adapaun manfaat yang dapat diambil dari sunatullah adalah …..
a. berkembangnya iptek, dari hasil penelitian
b. manusia dapat menikmati alam raya sepuasnya
c. manusia boleh melakukan apa saja sekehendak hatinya
d. manusia tidak boleh melakuakan sesuatu terhadap alam semesta
e. manusia tidak boleh merusak alam


B. Jawablah dengan Singkat dan Jelas !
1. Jelaskan pengertian qodlo dan qodar secara bahasa ?
2. Jelaskan pengertan taqdir mu’allak dan beri contohnya ?
3. Sebutkan beberapa bukti adanya taqdir Allah ?
4. Apa yang dimaksud dengan sunatullah, beri contohnya. ?
5. Jika kita melakukan kemaksiatan, dapatkah kita katakan itu merupakan itu sebuah takdir ? jelaskan
6. Termasuk takdir apakah sunatullah itu ? berikan alasannya !
7. Jelaskan pengertian tawakal ?
8. Jelaskan fungsi iman kepada qodlo dan qodar ? tiga saja
9. Jelaskan manfaat yang dapat diperoleh dengan bertawakal ? jelaskan !
10. Bagaiman sikap dan perilaku yang harus kita lakukan jika usaha kita gagal ?